Kamis, 10 September 2015

doc.matas.378.KAJIAN KITAB AL-HIKAM BAGIAN KEDUA PULUH EMPAT

Hasil gambar untuk kitab al hikam


السلام عليكم ورحمةالله وبركاته
KAJIAN KITAB AL-HIKAM BAGIAN KEDUA PULUH EMPAT
:بسم الله الرحمن الرحيم

قال المصنف رحمه الله تعالی: لاترفعن الی غيره حاجةهومورده عليك.فكيف يرفع غيره ماكان هولهواضعا.من لايستطيع أن يرفع حاجةعن نفسه فكيفيستطيع أن يكون لهاعن غيره رافعا. ٤٨
Jangan mengadu/meminta sesuatu hajat kepada lain Allah,sebab Ia sendiri yg memberi/menurunkan hajat itu kepadamu.Maka bagaimanakah sesuatu selain Allah akan dapat menyingkirkan sesuatu yg diletakkan oleh Allah.Siapa yg tidak dapat menyingkirkan bencana yg menimpa dirinya sendiri.maka bagaimanakah akan dapat menyingkirkan bencana dari lainnya.48.

Tibanya sesuatu bencana itu menyebabkan engkau berhajat kepada bantuan pertolongan.maka dalam tiap hajat jangan mengharap kepada lain Allah.sebab segala sesuatu selain Allah itu juga berhajat seperti kau.Sebab siapa saja yg menyandar (menggantungkan nasib) pada sesuatu selain Allah.berarti tertipu oleh sesuatu bayangan khayal.sebab tidak ada yg tetap selain Allah yg selalu tetap karunia dan nikmat rahmatNya kepadamu.
Athaa' Al-Khurasany berkata: Saya bertemu dengan wahb bin Munabbih disuatu jalan,maka saya berkata: ceritakanlah kepadaku suatu hadist yg dapat saya ingat, tetapi persingkatlah.Maka berkata wahb: Allah telah mewahyukan kepada nabi Daud as: Hai Daud, demi kemulyaan dan kebesaranku,tiada seorang hambaKu yg minta tolong kepadaKu dengan sungguh-sungguh kepadaKu,tidak pada lainnya,dan saya ketahui yg demikian dari niatnya,kemudian orang itu akan dipercaya oleh penduduk lait yg tujuh dan bunu yg tujuh,melainkan pasti Aku akan menghindarkannya dari semua itu,sebaliknya demi kemulyaan dan kebesaranKu,tiada seorang yg berlindung kepada seorang makhlukKu,tidak kepadaKu dan Aku ketahui yg demikian dari niatnya melainkan Aku putuskan ia dari rahmat yg dari langit,dan Aku longsorkan bumi di bawahnya,dan tidak Aku hiraukan dalam lembah jurang yg mana ia binasa.

Muhammad bin husain bin Hamdan berkata: Ketika saya dimajlis Yazid bin Harun,saya bertanya kepada seorang yg duduk di sampingku: Siapa namamu? jawabnya:saied.saya bertanya: Siapakah gelarmu? jawabnya: Abu Usman.Lalu saya bertanya tentang keadaannya.jawabnya:kini telah habis belanjaku.Lalu saya tanya:Dan siapakah yg engkau harapkan untuk kepentinganmu itu?jawabnya: Yazid bin Harun.Maka saya berkata kepadanya: jika demikian,maka ia tidak menyampaikan hajatmu,dan tidak akan membantu/meringankan kebutuhanmu.Dia bertanya: Dari mana engkau mengetahui hal itu? jawabku: saya telah membaca dalam sebuah kitab: Bahwasannya Allah telah bersabda:Demi kemulianKu dan kebesaranKu,dan kemurahanKu,dan ketinggian kedudukanKu di atas arsy.Aku akan mematahkan harapan orang yg mengharap kepada lainKu dengan kekecewaan,dan akan Akj pakaikan kepadanya pakaian kehinaan di mata orang,dan Aku singkirkan ia dari dekatKu,dan Aku putuskan dari hubunganKu.

Mengapa ia mengharap lainKu dalam kesukaran,padahal kesukaran itu ditanganKu,dan Aku dapat menyingkirkannya,dan mengharap kepada lainKu serta mengetuk pintu lain,padahal kunci pintu-pintu itu tertutup,hanya pintuKu yg terbuka bagi siapa yg berdoa minta kepadaKu.
Siapkah yg pernah mengharapkan Aku untuk menghalaukan kesukarannya lalu Aku kecewakan? Siapakah yg pernah mengharapkan Aku karena besar dosanya,lalu Aku putuskan harapannya?Atau siapakah yg pernah mengetuk pintuKu,lalu tidak Aku bukakan? Aku telah mengadakan hubungan yg langsung antaraKu dengan angan-angan semua makhlukKu,maka mengapakah kay bersandar kepada lainKu.Dan Akj telah menyediakan semua harapan hambaKu,tetapi tidak puas dengan perlindunganKu,dan Aku telah memenuhi langitKu dengan makhluk yg tidak jemu bertasbih kepadaKu dari para malaikat dan Aku perintahkan mereka supaya tidak menutup pintu antaraKu dengan para hambaKu,tetapi mereka tidak percaya kepada sabdaKu.

Tidakkah mengetahui bahwa siapa yg ditimpa oleh bencana yg Aku turunkan,tiada yg dapat menyingkirkannya selain Aku,maka mengapakah Aku melihat ia dengan segala angan-angan harapannya yg selalu berpaling dari padaKu,mengapa ia tertipu oleh lainKu.Aku telah memberi kepadanya dengan kemurahanKu apa-apa yg tidak ia minta,kemudian Aku yg mencabut dari padanya lalh ia tidak minta kepadaKu untuk mengembalikannya,dan minta kepada lainKu.Apakan Aku yg memberi sebelum diminta,kemudian jika dimintai lalu tidak memberi kepada peminta? Apakah Aku bakhil(kikir),sehingga dianggap bakhil oleh hambaKu.Tidakkah dunia dan akhirat itu semua milikKu?Tidakkah semua rahmat dan kurnia itu ditanganKu?Tidakkah dermawan dan kemurahan itu sifatKu?Tidakkah hanya Aku tempat semua harapan?Maka siapakah yg dapat memutuskannya dari padaKu.

Dan apapula yg diharapkan oleh orang-orang yg mengharap,andaikan Akj berkata kepada semua penduduk langit dan bumi: Mintalah kepadaKu,kemudian Akh memberi kepada masing-masing orang,fikiran apa yg terfikir pada semuanya,lalu Aku beri semua itu tidak akan mengurangi kekayaanKu meski sekecil debu? Maka bagaimana akan berkurang kemayaan yg lengkap,sedang Aku yg mengawasinya? Alangkah sial(celaka) orang yg putus dari rahmatKu,alangkah kecewa orang maksiat kepadaKu dan tidak memperhatikan Aku,dan tetap melakukan yg haram dan tiada malu kepadaKu.Maka orang itu berkata: Ulangilah keteranganmu itu,lalu menulisnya.Kemudian ia berkata:Demi Allah setelah ini saya tidak usah menulis suatu keterangan yg lain.
والله اعلم بالصواب

MUNAJAD:
الهی عميت عين لاتراك عليهارقيبا.وخسرت صفقةعبدلم تجعل له من حبك نصيبا.

Tuhanku,sungguh buta mata yg tidak dapat melihat pengawasanMu terhadap diriku.Dan sungguh rugi dagangan seorang hamba yg tidak mendapat bagian rasa cinta kepadaMu.Ubadah bin Asshaamit ra.berkata:Rasulullah saw.bersabda: Seutama-utama iman seseorang,jika ia telah mengetahui bahwa Allah selalu bersamanya dimanapun ia berada.Allah telah mewahyukan kepada seorang Nabu as:Hai hambaKu,Aku kasih padamu,maka demi hakKu engkau harus cinta padaKu.Terjadi seorang budak sahaya pada waktu malam berdoa: Ya Tuhanku karena cintaMu kepadaku,maka ampunkan bagiku.maka ditegor oleh majikannya: jangan berkata demikian,harus engkau berkata: karena cintaku kepadaMu.jawab budaknya: Tuan karena cinta kasih Allah kepadaku maka saya diislamkan,dan dibangunkan untuk ibadah,sedang orang-orang lain nyenyak tidur. الفاتحة

Tidak ada komentar:

Posting Komentar