HUKUM SUAMI MENYURUH ISTRINYA MENYEMIR RAMBUT DG WARNA HITAM
Oleh Lutfi Jaya pada 8 Mei 2014 pukul
5:16
Ruz Mokhonk
Assalamualaikum...Maaf.Suami
menyuruh istrix menghitmkn rambutx krn banyk ubanx.bolehkah...???Syukron.
jawaban :
Lutfi Jaya
Nabi
lalu memerintahkan kepadanya,
غَيِّرُوا هَذَا بِشَيْءٍ وَاجْتَبُوا السَّوَادَ
“Ubahlah
ini dengan sesuatu dan jauhilah warna hitam.” (Riwayat Muslim)
§
Ummu
Rafifah Menyemir rambut dg warn hitam hukumnya haram, berdasarkan sabda
Rasulullah SAW:
يكون قوم يخضبون في آخرالزمان
بالسوادكحواصل الحمام ﻻيريحون رائحةالجنة.
Kelak pada
akhir zaman akan ada kaum yg menyemir rambutnya dengan bahan hitam seperti
tembulon burung merpati, mereka tidak akan merasakan wanginya surga. HR: Abu
Daudغيرواهذابشيءواجتنبواالسواد Ubahlah
ini(uban) dengan sesuatu, hindarkanlah dari warna hitam.HR: MuslimTapi sy
pernah mendengar ceramahnya Ustadz di kampungku,, katanya kalau untuk
menyenagkan hati suami maka hukumnya makruh...
§
Tahkim
Matas
Bismillahirrahmanirrahim, berdasarkan jawaban para asatidz dan para
kiai dan berdasarkan jabaran dari kitab Fathul Bari, Al-Hafidh Ibnu Hajar
menukil pembolehan dari sebagian ulama untuk menyemir rambut dengan warna hitam
dalam keadaan tertentu, dimana beliau berkata :
وأن من العلماء من رخص فيه في الجهاد ومنهم من رخص فيه مطلقا وأن
الأولى كراهته، وجنح النووي إلى أنه كراهة تحريم، وقد رخص فيه طائفة من السلف منهم
سعد بن أبي وقاص وعقبة بن عامر والحسن والحسين وجرير وغير واحد واختاره ابن أبي
عاصم في "كتاب الخضاب" له .... ومنهم من فرق في ذلك بين الرجل والمرأة
فأجازه لها دون الرجل، واختاره الحليمي،.... واستنبط ابن أبي عاصم من قوله صلى
الله عليه وسلم: "جنبوه السواد" أن الخضاب بالسواد كان من عادتهم.
”Sebagian
ulama’ ada yang memberikan keringanan (menyemir dengan warna hitam) ketika
berjihad. Sebagian lagi memberikan keringanan secara mutlak. Yang lebih utama
hukumnya adalah makruh. Bahkan An-Nawawi menganggapnya makruh yang lebih dekat
kepada haram. Sebagian ulama’ salaf memberikan keringanan (menyemir dengan
warna hitam) misalnya Sa’d bin Abi Waqqash, ‘Uqbah bin ‘Aamir, Al-Hasan,
Al-Husain, Jarir, dan lainnya. Inilah yang dipilih Ibnu Abi ‘Ashim sebagaimana
dalam kitabnya Al-Khadlaab…. Mereka membolehkan untuk wanita dan tidak untuk
pria, inilah yang dipilih oleh Al-Hulaimi…… Ibnu Abi ‘Ashim memahami dari
hadits Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam : ‘Jauhi warna hitam’, karena
menyemir dengan warna hitam merupakan tradisi mereka” [Fathul-Baari 10/354-355
oleh Al-Hafidh Ibnu Hajar Al-‘Asqalani]. dan hukum suami yang mmenyuruh
istrinya melanggar hukum syarak hukumnya tdk boleh. demikian semuga bisa
dimengerti dan bermanfaat amin yarobbal alamin.
MUSYAWWIRIN :
Member Group Majlis Ta'lim Assalafiyah ( MATAS
)
PENELITI :
(1). Ustadz Alfin Jayani
(2). Ustadz Ach al faroby
(3). Ustadz Sultoni Arobbi
(4). Ustadzah Naila Mazaya Maya
(5). Ustadz Abu Shafa
(6). Ustadz Abdul Ghafur Masykur
(7). Ustadzah Mariyatul Qibtiyah
(8). Ustad Alan Rush
(9). Ustad Lutfijaya
EDITOR : Ustadz Sultoni Arobbi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar