Kamis, 10 September 2015

doc.matas.389.KAJIAN KITA AL-HIKAM BAGIAN KEDUA PULUH TUJUH





السلام عليكم ورحمةالله وبركاته
KAJIAN KITA AL-HIKAM BAGIAN KEDUA PULUH TUJUH:
بسم الله الرحمن الرحيم

قال المصنف رحمه الله تعالی: لا تصحب من لا ينهضك حاله ولايدلك علی الله مقاله. ٥٣
Jangan berkawankan seorang yg tidak membangkitkan semangat ta'at kepada Allahamal kelakuannya dan tidak memimpin engkau kejalan Allah kata-katanya. 53)

Dalam hadist:
المرءعلی دين خليله فلينظرأحدكم من يخالل.
Seorang akan mengikuti pendirian(kelakuan)temannya, karena itu tiap orang harus memilih siapakah yg harus didekati sebagai kawan(teman).Sufyan Astsaury berkata: Siapa yg bergaul dengan orang banyak harus mengikuti mereka, dan siapa yg mengikuti mereka harus bermuka-muka pada mereka, dan siapa yg bermuka-muka kepada mereka maka binasa seperti mereka pula.Sahl bin Abdullah berkata: Berhati-hatilah jangan berkawan dengan tiga macam manusia:
1.pejabat pemerintah yg kejam.
2.Ahli quraa yg bermuka-muka.
3.Orang tasawwuf gadungan(yg bodoh tentang hakikat tasawwuf).

Ali bin Abi Thalib ra. berkata: Sejahat-jahat teman yg memaksa engkau bermuka-muka dan memaksa engkau minta maaf,atau selalu mencari alasan.

قال المصنف رحمه الله تعالی: ربماكنت مسيأفأراك الإحسان منك صحبتك من هوأسوأحالامنك. ٥٤
Kemungkinan engkau berbuat kekeliruan(dosa), maka ditampakkan kepadamu sebagai kebaikan, oleh karena persahabatanmu kepada orang yg jauh lebih rendah akhlak(Iman) dari padamu. 54)

Bersahabat dengan yg lebih rendah budi, iman itu, sangat bahaya, sebab persahabatan itu pengaruh mempengaruhi, percaya mempercayai, sehingga dengan demikian sukar sekali untuk dapat melihat atau mengoreksi kesalahan sahabat yg kita sayangi, bagkan kesetiaan sahabat akan membela kita dalam kesalahan dan dosa kekeliruan itu, yg dengan itu kami pasti akan binasa karenanya.Sedang seorang tidak dapat mengoreksi diri sendiri, kecuali dengan kaca mata orang lain, tetapi jika kacamata orang lain itu pula mengabui kita, maka bahayalah yg pasti menimpa pada kita.

قال المصنف رحمه الله تعالی: ماقل عمل برزمن قلب زاهدولاكثرعمل برزمن قلب راغب. ٥٥
Tidak dapat dianggap kecil/sedikit amal perbuatan yg dilakukan dengan ikhlas(sepi ing pamrih) dan tidak dapat dianggap banyak amal perbuatan yg dilakukan oleh seorang yg tidak ikhlas. 55)


Ali bin Abi Thalib ra. berkata: Tumpahkan semua hasrat keinginanmu itu kepada usaha untuk diterimanya amal perbuatanmusebab tidak dapat dianggap kecil/sedikit amal perbuatan yg diterima oleh Allah swt.Firman Allah:
إنمايتقبل الله من المتقين
Sesungguhnya Allah hanya menerima amal perbuatan dari orang yg bertakwa(ikhlas baginya,dan tepat menurut ajarannya).
Abdullah bin Mas'uud ra.berkata: Dua rakaat yg dilakukan oleh seorang alim yg mengerti dan ikhlas(tidak rakus kepada dunia), lebih baik dari ibadat orang-orang ahli ibadat sepanjang masa.Abu sulaiman Addarany bertanya kepada Ma'ruf Al-karkhi: Mengapakah orang-orang itu kuat ta'at sampai sedemikian rupa banyaknya? Jawabnya: Karena mereka telah membersihkan hati mereka daripada cinta kepada dunia, andaikata masih ada sedikit cinta dunia, tidak akan diterima dari mereka amal perbuatan itu.Seorang salih mengeluh kepada Abu Abdillah Alqurasyi; bahwa ia telah berbuat amal kebaikan, tetapi belum bisa merasakan kelezatan amal kebaikan itu dalam hatinya. Jawab Abu Abdullah Alqurasyi: Karena engkau masih memelihara putri iblis yaitu kesenangan dunia, dan lazimnya ayah itu selalu berziarah kepada putrinya.
والله اعلم بالصواب

MUNAJAT:
الهی علمنی من علمك المخزون وصنی بسراسمك المصون
Tuhanku, ajarkan kepadaku dari ilmu yg langsung dan masih tersembunyi dalam perbendaharaanMu, Dan peliharalah aku dengan rahasia namaMu yg tetap terpelihara. الفاتحة

Tidak ada komentar:

Posting Komentar